Pulang Terlambat Waktu

Doks, apakah aku salah saat aku mencoba membuat jalan hidupku berbeda dengan anak orang tua yang lainnya



Apakah jalanku harus sejajar sama dengan mereka yang diluar sana ? Apakah aku harus makan tepat waktu, pulang kuliah lanjut kerja, sehabis kerja aku bantu orang tua? Apakah seperti itu konsep sutradara kehidupan ini? Lantas, kalau jawabannya "Ya, kamu harus!"  bolehkah saya mengajukan pertanyaan untuk apa kata dinamika tercipta dan dimasukkan kedalam seluruh kamus bahasa di dunia ini ?  Aku masih resah akan ini semua doks.

Aku tak mau doks, aku tak mau hidupku selalu pada jalur putih. Aku ingin hitam juga mengisi kerumitan skenario kehidupanku ini, aku sadar banyak pemikiran yang tak sejalan denganku tapi setidaknya aku sudah berani menyampaikan notasi - notasi itu dan memainkan peranku apa adanya semua dari pikiranku, tuk taklukan malam mungkin, atau mungkin untuk memecahkan teka - teki alur kehidupanku ini.



Saat aku pulang terlambat waktu, bantu sampaikan pada bapak ibuku ya doks, bilang saja "Anakmu lagi mencoba menyelesaikan kabel - kabel cahaya penuh warna yang ingin ia bagi nanti, yah nanti, saat menjadi seperti kalian"





Based from : My Life Story and -Soe Hok Gie-





Tidak ada komentar:

Posting Komentar